Kini bukan rahasia lagi bahwa beberapa brand
terkenal menggunakan warna tertentu untuk mempromosikan produk mereka
kepada pelanggan agar membangkitkan emosi atau tindakan tertentu.
Bahkan, ada ilmu komunikasi visual yang menggunakan warna untuk terapi
warna atau yang disebut colourology (menggunakan warna untuk
meyembuhkan). Metode ini sudah dipraktekkan oleh banyak kebudayaan kuno
seperti Mesir dan Cina. Jika kita melihat sebuah logo atau lambang, maka
logo atau lambang tersebut tidak lepas dari warna dan memiliki arti
atau makna-makna yang tersembunyi. Tahukah Anda bahwa warna dapat
mempengaruhi Anda dan dapat menggunakannya untuk kebaikan Anda?
Para psikolog dan dokter setuju bahwa efek warna tergantung pada
persepsi kita tentang warna tersebut. Jika Anda menganalisis sikap Anda
terhadap warna, Anda akan mengerti bahwa ada warna yang Anda sukai dan
tidak.
Perasaan nyaman maupun tidak nyaman akan
muncul ketika kita memasuki sebuah ruangan, salah satu penyebabnya
adalah penggunaan warna ruang yang tidak tepat. Fungsi utama dari
ruangan tergantung dari pemilihan warna serta suasana apa yang ingin
dimunculkan pada ruangan tersebut. Penerapan warna pada sebuah ruangan
akan menimbulkan kesan perasaan tertentu. Bukan hanya pada ruangan saja,
namun pada suatu logo atau lambang bahkan warna pakaian pun yang
dipakai designer akan menimbulkan kesan perasaan tertentu. Warna-warna
yang Anda pilih ternyata menyampaikan pesan pada orang di sekeliling.
Pesan itu bisa berarti menyejukkan, menggoda, gembira, atau menakutkan.
Beberapa contoh psikologi warna dalam kehidupan sehari-hari misalnya,
petugas keamanan yang memakai warna biru tua menyampaikan pesan
berwibawa dan berkuasa, juru rawat yang memakai seragam rnawa hijau
pupus menyiratkan kesan tenang dan damai.
Warna sejak lama diketahui bisa memberikan pengaruh terhadap psikologi,
emosi serta cara bertindak manusia. Warna juga menjadi bentuk komunikasi
non verbal yang bisa mengungkapkan pesan secara instan dan lebih
bermakna. Warna dapat juga menyampaikan pesan sublimasi tentang persepsi
dan indra sensori manusia yang akhirnya dapat mengubah cara kita
berpikir tentang sebuah subjek.
Ilustrasi Psikologi warna: Psikologi warna adalah satu hal yang terbentuk dalam benak manusia ketika melihat warna tertentu.
1. Warna Merah
Merah adalah warna yang paling sering menarik perhatian. Warna ini memiliki karateristik merangsang saraf, kelenjar adrenal (endokrin) dan saraf sensorik. Merah juga meningkatkan sirkulasi darah dan kereaktivan darah itu sendiri. Warna merah juga paling ampuh untuk merangsang dan meningkatkan energi fisik, memperkuat motivasi, meningkatkan sirkulasi, dan berkaitan dengan seksualitas. Merah juga membangkitkan emosi dan menciptakan perasaan kegembiraan atau intensitas, juga memiliki karakter penuh dengan kekuatan dan antusias. Tetapi pada saat yang sama, warna ini dapat dianggap sebagai tuntutan dan sikap agresif. Merah adalah warna yang kuat sekaligus hangat. Biasanya di gunakan untuk memberikan efek psikologi panas , berani ,marah dan berteriak.
Beberapa studi juga mengindentifikasi merah sebagai warna yang sexy. Warna merah yang punya banyak arti, mulai dari cinta yang menggairahkan hingga kekerasan perang. Warna ini tak cuma memengaruhi psikologi tapi juga fisik. Penelitian menunjukkan menatap warna merah bisa meningkatkan detak jantung dan membuat kita bernapas lebih cepat.
Warna merah tidak hanya identik dengan warna merona. Merah bisa juga memerah yang membuat orang lain terpana. Wajah memerah bisa jadi karena kondisi psikologi yang sedang menahan amarah, menahan malu, bahkan bisa juga diartikan satu kondisi kejiwaan ketika menahan rasa rindu yang menggebu. Warna energi ini juga dimanfaatkan dengan seksama oleh kalangan bisnis. TV One, menggunakan warna merah sebagai bagian dari agresifitas penggalian berita agar mampu menarik perhatian penonton Indonesia. Kegesitan itu sangat pas dilambangkan oleh warna merah.
Respon Psikologis: Power, energi, kehangatan, cinta, nafsu, agresi, gairah, bahaya, berpendirian, dinamis, dan percaya diri
Warna Merah kadang berubah arti jika dikombinasikan dengan warna lain: Merah dikombinakan dengan Hijau, maka akan menjadi simbol Natal. Merah jika dikombinasikan denga Putih, akan mempunyai arti ‘bahagia’ di budaya Oriental. Bisa berarti berani dan semangat yang berkobar-kobar. Singkatnya secara umum berhubungan dengan perasaan yang meledak-ledak.
Warna merah mudah menarik perhatian dan meningkatkan nafsu. Pada bisnis makanan banyak menggunakan warna dominan merah karena ini dipercaya dapat meningkatkan nafsu makan pembeli, contohnya lihat saja warna Pizza Hut, McD, KFC yang juga ada merahnya. Atau kalau untuk teks, warna merah pasti akan lebih menarik perhatian dibanding warna lain.
Namun jika untuk background dengan teks hitam, akan membuat mata cepat lelah. Didalam desain, kita bisa menggunakan warna merah sebagai aksen karena sifatnya yang kuat. Misalnya, pada logo hitam putih di berikan aksen warna merah sedikit saja sudah bisa membuat logo tersebut menjadi terlihat berbeda.
2. Warna Kuning
Kuning adalah warna cerah yang dapat
menarik banyak perhatian. Warna ini bisa dipakai sedikit untuk
pemberitahuan, seperti cahaya kedua lampu rem yang berada dikendaraan.
Warna kuning menstimulasi berbagai fungsi tubuh, seperti aliran empedu
dan cara kerja hati. Ia memiliki sifat pencahar dengan cara
mempromosikan sekresi asam lambung dan membantu pembuangan usus. Kuning
juga berhubungan dengan intelektual dan proses mental.
Warna cerah ini juga merangsang otak serta
membuat Anda lebih waspada dan tegas. Kuning adalah warna yang ceria,
menyenangkan dan penuh energi. Tidak heran warna kuning identik dengan
mainan anak-anak. Kuning juga biasanya di gunakan untuk mendapatkan
perhatian dari orang yang melihat desain logo. Karena begitu kuatnya
warna kuning ini, seringkali di gunakan untuk mendapatkan perhatian
orang. Ingat rambu lalu lintas yang memberikan tanda bahaya? Semua di
dominasi warna kuning atau merah karena sifatnya menarik perhatian.
Respon Psikologis: Muda, kekayaan,
gembira, imajinasi, kreativitas optimis, harapan, filosofi,
ketidak-jujuran, pengecut (untuk budaya Barat), pengkhianatan,
pencerahan, intelektualitas dan kekuasaan. Ini adalah warna ego yang
kuat. Di beberapa negara, kuning juga melambangkan pemisahan
Kuning adalah warna keramat dalam agama
Hindu dan warna yang hangat.
Warna kuning akan meningkatkan konsentrasi, itu sebabnya warna ini
dipakai untuk kertas legal atau post it. Kuning juga merupakan warna
persahabatan. Warna ini cukup menarik perhatian dan sangat baik jika
dijadikan background untuk teks hitam karena akan lebih mencolok
terlihat.
3. Warna Orange
Orange ialah kombinasi warna merah dan
kuning. Merupakan warna hangat dan ramah yang membuat orang merasa
nyaman. Orange berhubungan dengan cakra sakral dan diyakini bermanfaat
untuk ginjal, saluran kemih dan organ repoduksi. Warna ini juga
meningkatkan metabolisme, memperkuat paru-paru, limpa dan pankreas.
Oranye adalah hasil peleburan merah dan
kuning, sehingga efek yang di hasilkan masih tetap sama, yaitu kuat dan
hangat. Warna ini (selain merah dan biru) sering di gunakan pada tombol
website yang penting, seperti buy now , register now dan lainnya yang
sejenis, istilahnya adalah call to action button. Dari sisi psikologis
sebenarnya warna oranye memberikan kesan tidak nyaman, dan sedikit
gaduh. Mungkin karena sebab itulah warna ini paling banyak di pakai
untuk menarik perhatian orang.
Respon Psikologis: Energy, keseimbangan, kehangantan, kreatifitas, semangat, senang, periang, dan antusiasme
Warna ini banyak sekali ditemukan dalam
desain logo yang ingin menciptakan kesan bermain (playfulness) dan untuk
menstimulasi sensori keriangan hingga selera makandan menekankan sebuah
produk yang tidak mahal.
4. Warna Biru
Dari semua warna dalam spektrum, para
ilmuwan telah menemukan bahwa warna ini dapat mengurangi nafsu makan
Anda. Kemungkinan bahwa seseorang akan makan lebih sedikit makanan dari
piring berwarna biru. Dengan demikian, Anda dapat menggunakan piring
biru ketika mencoba untuk menurunkan berat badan dan mengurangi porsi
makan.
Biru juga dapat memperlambat denyut nadi
dan suhu tubuh lebih rendah. Ini adalah warna yang menenangkan dan
diyakini mengatasi insomnia, kecemasan, masalah tenggorokan, tekanan
darah tinggi, migrain dan iritasi kulit. Warna ini juga meningkatkan
ekspresi verbal, komunikasi, ekspresi artistik dan kekuatan. Biru yang
kuat (biru tua) akan merangsang pemikiran yang jernih dan biru muda akan
menenangkan pikiran dan membantu konsentrasi. Biru adalah warna favorit
para pria dan termasuk warna yang dingin.
Kalau di dunia desain logo, biru sering di
sebut warna corporate karena hampir semua perusahaan menggunakan warna
biru sebagai warna utamanya. Tidak heran memang, karena biru merupakan
warna yang termasuk tenang dan bersifat profesional. Efek lain warna
biru adalah sering di anggap sebagai warna yang melambangkan kepercayaan
dan trustfulness. Biru juga bisa di pakai untuk menurunkan nafsu makan
atau meningkatkan gairah. Jadi gunakanlah warna biru untuk mendesain box
obat diet atau obat kuat pria.
Respon Psikologis: Sesuatu yang luas
dan tanpa batas, berwibawa, percaya diri, kepercayaan, konservatif,
keamanan, kesetiaan, kesuksessan, tekhnologi, kebersihan, keteraturan,
kedamaian, kesejukkan, keakraban, relaksasi, sensitif, spiritualitas,
stabilitas, kontemplasi, misteri, dingin, kesabaran dan bisa diandalkan.
Warna ini banyak digunakan sebagai warna
pada logo Bank di Amerika Serikat untuk memberikan kesan tenang,
terpercaya, ilmu dan wawasan. Warna ini sangat baik untuk menumbuhkan
loyalitas konsumen. Bank-bank banyak menggunakan warna biru sebagai
warna dominannya, demikian juga pendidikan. Contohnya Bank Mandiri, BCA,
dll.
Biru tua lebih cocok untuk acara formal atau seragam, sementara biru
muda untuk yang sifatnya non formal. Untuk memberi kesan humor dan
kreatifitas, cobalah campuran warna biru dan ungu.
5. Warna Violet atau Ungu
Warna ini membawa perasaan damai dan
saling memahami. Warna ini juga membantu tidur Anda. Dari kelompok
warna-warna lain radian warna violet ini dipercaya akan menghambat
perkembangan tumor. Nafsu makan tidak terkendali bisa dikendalikan oleh
warna ini. Ungu juga warna yang unik karena sangat jarang kita lihat di
alam. Dengan menggunakan warna ungu kita bisa memberikan kesan unik pada
desain logo kita, baik kita menggunakan secara dominan atau hanya
sebagai aksen saja.
Respon Psikologis: Rasa hormat,
fantasi, kecerdasan, romantis otoritas, spiritual, intuisi, misteri,
kebijaksanaan, kebangsawanan, kemewahan, transformasi, kekasaran,
keangkuhan, ramah, romantis, penguasa, kekuatan mental, fokus dan
mandiri.
Ungu adalah capuran warna merah dan biru
Menggambarkan sikap ‘gempuran’ keras yang
dilambangkan dengan warna biru. Perpaduan antara keintiman dan erotis
atau menjurus ke pengertian yang dalam dan peka. Bersifat kurang teliti
namun penuh harapan. Ungu dapat dengan mudah menarik perhatian orang.
Untuk mengaplikasikan warna ini, sebaiknya padukan dengan warna lain
sebagai aksen sehingga akan terlihat semakin indah.
6. Warna Indigo
6. Warna Indigo
Warna nila ini atau juga ungu
lembayung dipercaya akan meningkatkan intuisi dan memperkuat sistem getah
bening, kekebalan tubuh dan membantu memurnikan serta membersihkan tubuh.
7. Warna Hijau
Hijau dikaitkan dengan dunia alam. Karena
hubungannya dengan alam, hijau dianggap sebagai warna menenangkan dan
santai. Warna ini dapat membantu orang yang sering merasa tegang. Hijau
akan menyeimbangkan emosi, menciptakan keterbukaan antara Anda dan orang
lain. Warna ini juga terkait dengan cakra jantung sehingga dipercaya
membantu masalah emosional, seperti cinta, kepercayaan, dan kasih
sayang. Para peneliti juga menemukan warna hijau dapat meningkatkan
kemampuan membaca siswa. Para siswa yang membaca materi tulisan di atas
lembaran hijau transparan akan meningkatkan kecepatan membaca dan
pemahaman.
Efek rileksasi dan menenangkan dari warna
ini mungkin jadi penyebabnya. Hijau adalah warna yang tenang karena
biasanya di kaitkan dengan lingkungan dan alam. Di dalam desain, kita
bisa menggunakan warna hijau untuk memberikan kesan segar. Dan dengan
mudah kita bisa memberikan nuansa membumi dengan kombinasi warna hijau
dan coklat gelap.
Respon Psikologis: Alami, Sehat,
Keberuntungan, Pembaharuan, pertumbuhan, kesuburan, harmoni, optimisme,
kebebasan, dan keseimbangan.
sumber :http://yayasanbsc.blogspot.com/2013/02/psikologi-warna.html